Setiap negara memerlukan
ideologi untuk mengantarkan bangsa dan negara menuju cita-citanya. Demikian
juga bagi bangsa indonesia, pancasila merupakan dasar yang menjadi pedoman dan
petunjuk jalan dalam menentukan rambu-rambu tujuan bangsa dan negara indonesia.
Pancasila menjadi sumber-sumber tertib sosial seluruh kehidupan rakyat
inddonesia dan menjadi sumber tertib negara serta tertib hukum. Selain itu,
pancasila menjadi pedoman dalam hidup bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Bagi masyarakat dan negara
republik indonesia, pancasila adalah kenyataan yang tidak dapat diganggu gugat.
Maksudnya, pancasila diterima sebagai falsafah dan ideologi negara yang makin
hari makin perlu dihayati dan diamalkan. Namun, kedudukan formal pancasila yang
sangat kuat tidak selalu sejajar dengan pengamalan pancasila dalam kehidupan
sosial sehari-hari. Pancasila belum ditaati sebagaimana mestinya. Hal ini
disebabkan karena berbagai faktor, salah satu diantaranya adalah kurangnya
pengertian dan pemahaman mengenai pancasila serta latar belakang proses
pertumbuhannya.
Arti Penting Ideologi Bagi Suatu Bangsa.
Ideologi berasal dari kata
idea, yang artinya pemikiran, konsep, atau gagasan dan kata logos, yang artinya
pengetahuan. Secara sederhana ideologi berarti pengetahuan tentang ide-ide,
keyakinan, atau gagasan. Secara lebih luas, ideologi adalah seperangkat
prinsip-prinsip yang dijadikan dasar untuk memberikan arah dan tujuan yang
ingin dicapai dalam melangsungkan dan megembangkan kehidupan nasional suatu
bangsa dan negara.
Dengan demikian, suatu
ideologi bagi keberadaan bagsa dan negara sangatlah penting karena memberikan
dasar arah dan tujuan bagi bangsa dan negara dalam menjalankan kehidupannya.
Tanpa ideologi, suatu bangsa tidak akan dapat berdiri kokoh dan mudah
terombang-ambing oleh derasnya persoalan kehidupan berbagsa dan bernegara.
Apabila ideologi nasional
suatu bangsa atau negara tersebut tidak dihayati dan diamalkan oleh
masyarakatnya (termasuk pemimpinnya), maka ideologi tersebut hanya merupakan
simbol belaka yang tidak mempunyai arti apa-apa bagi kelangsungan hidup
berbangsa dan bernegara.
Kurangnya pengalaman ideologi nasional oleh masyarakat
dapat terjadi karena prinsip-prinsip dasar serta arah tujuan yang terkandung
dalam ideologi tersebut tidak dipahami, dimengerti, dipergunakan, dan
dilaksanakan sebagai pedoman hidup berbangsa dan bernegara.
Bagi bangsa indonesia, sudah jelas dan tegas bahwa yang
menjadi ideologi nasional kita adalah pancasila seperti yang terkandung dalam
pembukaan UUD 1945 alinea IV. Pancasila adalah dasar negara dan juga sebagai
pandangan hidup bangsa ini memiliki nilai-nilai yang memberikan arah dan tujuan
yang jelas, yaitu menuju masyarakat adil dan makmur berdasarkan pancasila. Degan
kata lain, pancasila membawa bangsa menuju masyarakat adil makmur yang memiliki
rasa:
a.
Ketuhanan yang maha esa
b.
Kemanusiaan adil dan beradab
c.
Persatuan indonesia
d.
Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan/perwakilan dan
e.
Keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia.
Ideologi nasional bangsa indonesia yang tercermin dan terkandung dalam
pembukaan UUD 1945 adalah ideologi perjuangan, yaitu ideologi yang sarat dengan
jiwa dan semangat perjuangan bangsa untuk mewujudkan negara merdeka, bersatu,
berdaulat, adil, dan makmur.
Negara kita menjadikan pancasila sebagai ideologi nasional sesuai dengan
cita-cita, jiwa, dan kepribadian bangsa. Bangsa idonesia menjunjung tinggi
nilai kebersamaan, kekeluargaan, dan keseimbangan dalam segala bidang
kehidupan, yaitu bidang politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan
keamanan (poleksosbud hankam) serta memiliki nilai-nilai yang lebih baik
dibandingkan dengan ideologi-ideologi yang ada.
Pancasila sebagai ideologi negara indonesia dapat diartikan sebagai suatu
konsep tentang sistem nilai yang secara individual maupun kebersamaan dipandang
sebagai prinsip hidup ideal yang dicita-citakan dan kita inginkan untuk
diwujudkan dalam kehidupan masyarakat dan negara republik indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar