JellyPages.com

Selasa, 13 November 2012

Pasar Ceruk


Salah satu kesalahan yang dilakukan oleh pebisnis pemula ialah berharap semua orang akan membeli produknya. Sehingga saat ditanya, siapa target pasarnya, dia mengatakan bahwa target pasarnya adalah semua orang. Harapannya, semakin luas targetnya akan semakin banyak calon pembeli produknya.
Masalahnya, kita tidak bisa “terlihat bagus” bagi semua orang. Kriteria bagus semua orang akan berbeda. Jika kita ingin memiliki produk yang bagus bagi semua orang, maka kita harus membuat produk yang super hebat. Sementara sumber daya yang kita miliki sangatlah terbatas.
Maka, fokus pada ceruk pasar adalah solusi yang tepat. Pilihlah sekelompok orang yang memiliki karakter tertentu. Sebagai contoh jika Anda membidik ceruk pasar untuk orang yang berduit, maka kualitas menjadi hal yang utama. Jika Anda membidik orang miskin atau menengah ke bawah, maka kata hemat akan menjadi hal yang penting.
Ada orang yang mencoba ingin membidik hemat dan berkualitas. Anda menyajikan produk dengan harga murah namun dalam promosi Anda mengatakan bahwa produk Anda sangat berkualitas. Apakah klaim Anda akan dipercaya?
Orang, bagaimana pun akan melihat dan memiliki persepsi bahwa kualitas akan sebanding dengan harga. Saat kita menjual produk yang murah dan mengklaim bahwa produk kita berkualitas, orang berduit tetap akan menganggap produk kita murahan, toh harganya murah. Ujung-ujungnya hanya orang yang memiliki prioritas hemat yang membeli produk Anda.
Jadi, kita tidak perlu membuang energi untuk membujuk orang yang berorientasi kualitas dengan produk murah kita. Fokuskan saja usaha pemasaran Anda hanya untuk orang-orang yang memiliki orientasi hemat. Energi dan sumber daya akan terpusat sehingga akan memiliki kekuatan yang lebih daripada.
Jika Anda ingin membidik orang-orang berduit, maka buatlah produk sesuai dengan karakter mereka. Fokuslah pada mereka dan lupakan ceruk pasar yang lain. Orang kaya, akan memilih hotel berbintang dari pada hotel melati. Sediakan hotel berbintang dan tawarkan kepada orang berduit.
Tentu saja, ini adalah 2 contoh ceruk pasar yaitu orang yang berorientasi kualitas dan orang yang berorientasi hemat. Masih banyak ceruk-ceruk yang bisa kita bidik. Bahkan kita bisa membuat ceruk secara kreatif. Pusatkan energi Anda pada ceruk yang Anda pilih, maka Anda akan sukses disana.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar